http://fandrastudio7.blogspot.co.id/search?q=christina+perry+fs7+version

Senin, 27 April 2015

SUMENEP, MADURA, DIGEGERKAN OLEH LAHIRNYA BAYI LAKI-LAKI DARI IBU MUDA YANG SEBELUMNYA TIDAK PERNAH HAMIL

SUMENEP, MADURA, DIGEGERKAN OLEH LAHIRNYA BAYI LAKI-LAKI DARI IBU MUDA YANG SEBELUMNYA TIDAK PERNAH HAMIL


MONDAY, APRIL 27, 2015






SUMENEP, MADURA, DIGEGERKAN OLEH LAHIRNYA BAYI LAKI-LAKI DARI  IBU MUDA YANG SEBELUMNYA TIDAK PERNAH HAMIL
Warga Dusun Pesisir, Desa Pekandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, digegerkan oleh lahirnya seorang bayi laki-laki dari seorang ibu muda yang sebelumnya tidak pernah hamil, Senin (27/4/2015) sekitar pukul 04.00, WIB pagi. 
Konon, bayi merah seberat 2,9 kg ini merupakan hasil hubungan dengan ular belang yang merasuki tubuh ibu muda yang juga seorang ustadzah ini.
Adalah, Luyunatun Fahmiyah (20) atau Yuyun panggilan akrabnya, ibu muda yang melahirkan tanpa hamil ini, merupakan anak pasangan Moh Arif (55) dan Fatimah (50).
Anak ketiga dari tiga bersaudara. Perempuan yang dikenal aneh dan kerapkali kesurupan ini sehari-sehari mengajar di sebuah ponpes di sekitar rumahnya.
Menurut penuturan, Fatimah (ibu Yuyun), sebelum anaknya tiba-tiba melahirkan bayi itu, sekitar 5 tahun lalu, waktu anak ketiganya ini masih duduk di bangku kelas II Madrasah Aliyah, sering kesurupan hingga berkali-kali tak sadarkan diri.
Dalam kesurupannya, ia mengaku didatangi tiga laki-laki ganteng.
Setiap kali lelaki menghantui dirinya, Yuyun kembali kesurupan dan tak sadarkan diri.
Lain cerita ketika dia sudah meninggalkan pondoknya dan menjadi seorang guru.
Mimpi yang kini datang justru dua ular belang atau berwarna-warni.
Hampir setiap saat ia kedatangan mimpi ular belang yang seringkali melilit kedua kakinya.
Hingga pada Senin dini hari ular belang itu kembali datang dalam mimpinya dan kesurupan hebat menimpa Yuyun.Tubuhnya bergetar hebat dan penuh keringat dan tiba-tiba bayi mungil lengkap dengan ari-arinya muncul disela-sela selangkangan Yuyun.
Dia demi Allah tidak pernah hamil dan semua tetangga disini mengetahui perutnya tidak buncit bahkan beraktivitas seperti biasanya " ujar Fatimah ibu Yuyun. 

Yuyun yang melihat bayi mungil keluar dari rahimnya, langsung tak sadarkan diri.
Kesurupan hebat kembali terjadi.
Ibunya pun kebingungan dan langsung memanggil bidan setempat.
Bayi pun bersama ibunya tertolong dan bayi ganteng ini diketahui beratnya 2,9 kg.
"Ini barokah dan rejeki dari Allah untuk keluarga kami. Kami akan memeliharanya dengan sepenuh hati," timpal Arif bapaknya Yuyun sambil menggendong cucu ajaibnya.

Ibu Lahir Dari Titisan Ular Belang Pernah Kesurupan
Luyunatun Fahmiyah (20), warga Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur yang melahirkan bayi laki-laki dari mimpinya bersama ular belang pernah mengalami kesurupan. 
“Anak saya pernah kesurupan saat kelas 2 Madrasah Aliyah. Penjelasan dokter waktu itu terjangkit virus cikungunyah. Menurut orang pintar, anak saya kesusupan,” kata Fatimah (50), ibu kandung Luyunatun Fahmiyah.
Yuyun sapaan akrab Luyunatun Fahmiyah, juga pernah bermimpi didatangi 3 orang pria ganteng. Dalam mimpinya, pria itu tertarik dengan kecantikan Yuyun yang selama ini menjadi tenaga pengajar di salah satu pondok pesantren tak jauh dari rumahnya.
Munurut ibundanya, Yuyun tidak mempunyai riwayat penyakit aneh dan setiap harinya beraktivitas seperti orang pada umumnya.
“Baru menjelang melahirkan itu, merasa sakit pinggang, tapi tidak sampai memanggil dukun bayi atau bidan,” terangnya.
Proses melahirkan juga normal dengan berat bayi 2,9 kg. “Ketika bayi sudah lahir, saya baru minta bantuan bidan untuk memotong tali pusar ari-ari,” tandasnya.(Hartono)

Ibu Bayi Titisan Ular Belang Hanya 3 Jam Alami Kontraksi
Ibu bayi titisan ular belang, Luyunatun Fahmiyah (20), warga Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur, hanya mengalami kontraksi 3 jam sebelum melahirkan, pada pukul 04.00 Wib, Senin (27/4/2015). 
“Yang merasakan sakit pinggang itu dari pukul 01.00 Wib. Tapi, kondisi perut tidak ada perubahan apa-apa,” terang Fatimah (50), ibu kandung Luyunatun Fahmiyah, Senin (27/4/2015).
Luyunatun Fahmiyah yang akrab disapa Yuyun tidak percaya jika akan melahirkan, selain tidak hamil juga belum mempunyai suami.
“Sekitar jam 4 pagi (subuh), baru merasa kalau mau melahirkan. Tapi merasa takut ada di kamar rumah, sehingga berdiam diri di teras dapur belakang rumah,” katanya.
Tanpa bantuan siapapun, Yuyun akhirnya melahirkan seorang bayi laki-laki dengan normal dan sehat dengan berat 2,9 kg.
“Saat bayi lahir, baru manggil bidan untuk memotong tali pusar ari-ari,” ujarnya.


Bayi Titisan Ular Belang Belum Diberi Nama
Bayi laki-laki yang lahir dari seorang wanita cantik Luyunatun Fahmiyah (20), warga Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur belum diberi nama. 
“Belum ada nama buat cucu saya. Sekeluarga memikirkan ibunya (ibu bayi, red) yang sempat tak sadarkan diri. Tapi, Alhamdulillah, sekarang sudah sadar,” kata Fatimah (50), ibu kandung Luyunatun Fahmiyah, Senin (27/4/2015).
Fatimah bersyukur karena kelahiran cucunya tersebut tergolong aneh dan ajaib. Tanpa proses kehamilan, putri ketiganya bisa melahirkan dengan normal dan sehat. Sang bayi mempunyai berat 2,9 kg.
Luyunatun Fahmiyah yang akrab disapa Yuyun melahirkan tanpa proses kehamilan. Ia melahirkan setelah bermimpi dililit ular belang berukuran cukup besar dibagian pahanya.
Sehari-hari, Yuyun mengajar di salah satu pondok pesantren dekat rumahnya dan tidak terlihat ada keanehan pada tubuhnya.



Tak Ditemukan Tanda Khusus Pada Bayi Titisan Ular Belang di Sumenep
Bayi laki-laki yang lahir dari Luyunatun Fahmiyah (20), warga Dusun Pesisir, Desa Pakandangan Barat, Kecamatan Bluto, Sumenep, Madura, Jawa Timur tidak ditemukan tanda khusus pada tubuh bayi. 
“Tidak ada tanda. Kalo jenis kelamin ya laki-laki,” kata Fatimah (50), ibu kandung Luyunatun Fahmiyah, Senin (27/4/2015).
Rambut kepala bayi terlihat lebat hitam. Sesekali terlihat diberi susu menggunakan botol dot bayi.
Luyunatun Fahmiyah melahirkan tanpa suami dan tidak mengalani kehamilan. Ia lahir setelah bermimpi ular belang melilit dibagian pahanya.
Luyunatun Fahmiyah yang akrab disapa Yuyun anak terakhir dari tiga bersaudara, dari pasangan suami istri (Pasutri) Fatimah (50) dan Arif (55)

UPDATE TERBARU
BACA LINK DIBAWAH TINGGAL KLIK
AKHIRNYA TERBONGKAR, INILAH AYAH BAYI TITISAN ULAR YANG BIKIN GEGER SUMENEP

Daftar Blog Saya